KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Agung Podomoro Land Tbk melalui anak perusahaannya, PT Putra Adhi Prima mengadakan soft opening Vimala Hills Villa & Resort (Pullman Hotel & Resorts) di daerah Ciawi, Jawa Barat pada Selasa (21/5).

Kawasan properti yang terdiri dari 229 unit ini memiliki besaran investasi mencapai Rp 1 triliun rupiah. Adapun 229 unit terdiri dari 208 kamar hotel dan 21 unit villa. Assistant Vice President Residential Marketing PT Agung Podomoro Land Tbk Zaldy Wihardja bilang, dalam ekspansi bisnis ini pihak perusahaan mengincar kelompok masyarakat menengah hingga atas.

"Kami juga mengincar sektor perusahaan maupun korporasi untuk memfasilitasi kegiatan meeting," jelas Zaldy. Demi mewujudkan hal tersebut Pullman Hotel & Resorts menyediakan Ballroom yang dapat menampung sekitar 1.300 orang.

Sementara itu, Director of Marketing & E-commerce Pullman Hotel & Resorts Rita Elisabeth bilang soft opening ini sebagai langkah awal pembukaan bertahap unit hotel Pullman. "Kami membuka sekitar 50% dari total kamar yang tersedia," ungkap Rita, Selasa (21/5).

Ketiga ditanya terkait pencapaian sejauh ini, Rita menyebut belum begitu terlihat karena memang dalam tiga tahun belakang, perusahaan berfokus dalam pengembangan Pullman Hotel & Resorts.

Adapun memasuki kuartal kedua, perusahaan menargetkan dapat mnorehkan hasil positif dalam tingkat okupansi terlebih menjelang libur lebaran. Sayangnya Rita masih enggan mengungkapkan berapa target pendapatan yang diincar lewat pengoperasian unit perhotelan ini.

Di sisi lain, Zaldy bilang memasuki lebaran tingkat okupansi hotel dan villa cukup tinggi. "Beberapa unit yang dibuka bahkan fully-booked," ungkap Zaldy. Lebih jauh Zaldy menambahkan, khusus untuk hunian villa hanya tinggal Villa Alpen dan Villa Himalaya yang belum memiliki kepastian pembeli atau penyewa.

"Kedua villa itu villa ekslusif, jadi bukan tidak laku tapi memang lebih spesial (harga & fasilitas) ketimbang lainnya," jelas Zaldy.

Dalam kesempatan tersebut Zaldy mengungkapkan perusahaan juga merencanakan ekspansi bisnis untuk hunian apartemen. Apartemen tersebut direncanakan dapat mulai dikerjakan pada tahun depan.

"Besaran investasi untuk proyek hotel, villa dan apartemen kami perkirakan sekitar Rp 2,5 triliun," ungkap Zaldy. Sayangnya baik Zaldy maupun Rita masih enggan mengungkapkan besaran modal yang disiapkan perusahaan di tahun ini.

Sekadar informasi, sejumlah villa yang dipasarkan dibanderol dengan harga sekitar Rp 2,2 miliar. Sementara untuk perhotelan pihak Pullman memberikan harga promo yang dimulai dari Rp 1 juta per malam.

Zaldy optimistis proyek yang diresmikan dapat memberikan dampak pada kuartal II 2019. "Pasca pemilu dan menjelang libur Lebaran kami cukup optimistis perekonomian dapat lebih membaik," ujar Zaldy. Lebih jauh ia menyebut, kehadiran Pullman Hotel & Resorts dapat memberikan dampak keekonomian pula bagi lingkungan sekitar termasuk bagi pemerintah daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini