Agung Podomoro Rampungkan Apartemen Permata Hijau



JAKARTA. Grup Agung Podomoro melalui anak usahanya, PT Cahaya Mitra Sejahtera, akhirnya merampungkan proyek apartemen mereka, yakni Apartemen Permata Hijau Residences, di Permata Hijau, Jakarta Selatan. Proyek apartemen senilai Rp 300 miliar itu sudah dimulai sejak Februari 2007.Agung Podomoro secara resmi akan melaksanakan prosesi pengecoran terakhir lantai atap bangunan alias topping off, Sabtu (11/10) ini. "Rencananya serah terima kunci alias hand over secara bertahap mulai Maret 2009," kata Direktur Pemasaran Agung Podomoro Group Indra Widjaya Antono, Jumat (10/10).Apartemen di area 7.000 meter persegi ini terbilang hunian jangkung eksklusif, mengkombinasikan konsep modern minimalis dan tropical park. Bangunan apartemen terdiri dua menara, yaitu Menara Abelia dengan 33 lantai, dan Menara Bromelia 26 lantai. "Kami mengutamakan privasi pemilik. Soalnya, tiap satu lantai hanya terdiri dari dua unit hunian dan dilayani dua lift," kata Indra.Bidang bangunan hanya menggunakan 20% dari luas lahan, sedang 80% lahan sisanya untuk sarana dan lingkungan. Antara lain taman bermain, garden party, swimming pool, tempat meditasi, mini golf, jogging track, dan bicycle track.Agung Podomoro hanya memasarkan 250 unit dengan ukuran luas rata-rata 100 meter persegi untuk tiga kamar, dan 200 meter persegi untuk empat kamar. Harganya Rp 1,6 miliar hingga Rp 4 miliar per unit. Sejak dipasarkan Desember 2006, sampai saat ini sudah terjual 80% dari total jumlah unit.Tingginya animo pembeli, menurut Indra, karena kawasan Permata Hijau menjadi salah satu tujuan tempat tinggal kaum ekspatriat, seperti dari Korea, Amerika, dan Australia. Para pekerja asing tersebut mayoritas memilih tempat tinggal di kawasan ini. "Mereka kebanyakan menyewa tempat tinggal di daerah ini," kata Indra.Sejatinya, pasar sasaran Permata Hijau Residences tak jauh-jauh dari para pasar beberapa pengembang apartemen lain di kawasan tersebut, yang rata-rata juga warga asing. Di beberapa apartemen lain di kawasan tersebut, mayoritas pembelinya adalah ekspatriat. Antara lain, Apartemen Simprug Teras, Apartemen Simprug Indah, Apartemen Permata Saphire Regency, dan Apartemen The Bellezza milik Gapura Prima Group. "Dibanding daerah lain, kawasan Permata Hijau memang menjadi kawasan tujuan tempat tinggal kaum ekspatriat," kata Anton Sitorus, Head of Reseach Jones Lang LaSSalle.Salah satu pertimbangannya, antara lain karena lokasi tersebut relatif dekat dengan kawasan perkantoran Sudirman Central Business District (SCBD).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: