JAKARTA. Bisnis properti memang tengah melambat. Namun ini tak lantas menyurutkan ekspansi emiten properti. Tahun depan, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) akan membangun apartemen bersegmentasi menengah bawah. Secara keseluruhan, investasinya mencapai Rp 2,7 triliun. Untuk konstruksinya, investasi yang perlu APLN rogoh yakni sekitar Rp 2,4 triliun. Apartemen tersebut akan memiliki 6 tower. "Perkiraan kasar per tower, untuk kelas menengah bawah Rp 400 miliar," ungkap Wibisono, Investor Relation APLN, kepada KONTAN, Rabu, (22/10).
Agung Podomoro sasar apartemen kelas menengah
JAKARTA. Bisnis properti memang tengah melambat. Namun ini tak lantas menyurutkan ekspansi emiten properti. Tahun depan, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) akan membangun apartemen bersegmentasi menengah bawah. Secara keseluruhan, investasinya mencapai Rp 2,7 triliun. Untuk konstruksinya, investasi yang perlu APLN rogoh yakni sekitar Rp 2,4 triliun. Apartemen tersebut akan memiliki 6 tower. "Perkiraan kasar per tower, untuk kelas menengah bawah Rp 400 miliar," ungkap Wibisono, Investor Relation APLN, kepada KONTAN, Rabu, (22/10).