KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengklaim animo investor untuk mengakses dokumen penawaran lima Wilayah Kerja (WK) minyak dan gas bumi (migas) konvensional Tahap I tahun 2019 sudah terlihat.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian ESDM Agung Pribadi mengatakan, diminatinya kelima blok migas yang dilelang pada bulan lalu itu mengindikasikan gairah investasi migas yang prospektif pada tahun 2019 ini. Hanya saja, Agung masih belum membuka berapa dan siapa saja kontraktor yang mengakses kelima blok migas tersebut.

"Alhamdulillah semua ada yang ambil. Jumlahnya berapa atau siapa saja kontraktornya, akan diumumkan nanti setelah periode lelang berakhir pada April. Yang jelas dengan lima blok ada yang mengakses, ini dapat dikatakan indikasi awal yang baik," kata Agung dalam keterangan tertulisnya, Jum'at (8/3).

Asal tahu saja, lima WK yang dilelang secara regular tersebut mengunakan sistem fiksal baru, yaitu Gross Split. Dari kelima WK itu, ada dua WK Eks Produksi yang ditawarkan yaitu WK Selat Panjang dan West Kampar.

Sedangkan tiga lainnya adalah WK Eksplorasi, terdiri dari WK Anambas, West Ganal, dan West Kaimana. Penawaran lelang WK Migas tersebut sudah bisa diakses dokumen penawarannya sejak tanggal 25 Februari dan berlangsung hingga 24 April 2019.

Sementara, pemasukan dokumen partisipasi paling lambat pada tanggal 25 April 2019. Untuk akses bid document itu sendiri para kontraktor dikenai biaya US$ 5.000 sebagai bentuk keseriusan perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini