JAKARTA. Agus Condro terpidana kasus dugaan suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Miranda Gultom akan diusahakan mendapatkan insentif masa hukuman. Ini lantaran Agus yang membongkar adanya uang suap yang mengalir dalam pemilihan itu tahun 2004. "Nanti dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) akan memberikan insentif semacam remisi atau reward untuk Agus," ujar Staf Khusus Presiden bidang Hukum HAM dan Pemberantasan KKN, Denny Indrayana Jumat (8/7).Bahkan dalam waktu dekat ini, anggota DPR 1999-2004 dari Fraksi PDI itu bakal dipindahkan tahanan dari tahanan Polda Metro Jaya ke Lembaga Permasyarakat (LP) di Jawa Tengah. "Ini tujuannya untuk keamanan dan untuk memudahkan keluarganya untuk dapat menjenguk," katanya. Dalam kasus ini, Agus sendiri yang melaporkan kepada KPK soal penerimaan cek perjalanan. Ia sendiri mengembalikan cek senilai Rp 500 juta yang diterimanya. Dalam pengadilan Tipikor, Agus mendapatkan vonis 1 tahun 3 bulan penjara dan pidana denda sebanyak Rp 50 juta
Agus Condro akan dapat remisi hukuman
JAKARTA. Agus Condro terpidana kasus dugaan suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Miranda Gultom akan diusahakan mendapatkan insentif masa hukuman. Ini lantaran Agus yang membongkar adanya uang suap yang mengalir dalam pemilihan itu tahun 2004. "Nanti dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) akan memberikan insentif semacam remisi atau reward untuk Agus," ujar Staf Khusus Presiden bidang Hukum HAM dan Pemberantasan KKN, Denny Indrayana Jumat (8/7).Bahkan dalam waktu dekat ini, anggota DPR 1999-2004 dari Fraksi PDI itu bakal dipindahkan tahanan dari tahanan Polda Metro Jaya ke Lembaga Permasyarakat (LP) di Jawa Tengah. "Ini tujuannya untuk keamanan dan untuk memudahkan keluarganya untuk dapat menjenguk," katanya. Dalam kasus ini, Agus sendiri yang melaporkan kepada KPK soal penerimaan cek perjalanan. Ia sendiri mengembalikan cek senilai Rp 500 juta yang diterimanya. Dalam pengadilan Tipikor, Agus mendapatkan vonis 1 tahun 3 bulan penjara dan pidana denda sebanyak Rp 50 juta