JAKARTA. Sampai bulan Agustus 2014 ini, bank nasional yang menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak 7 bank. Nilai KUR yang disalurkan sebanyak Rp 149,36 triliun atau tumbuh 31,75% secara year on year (yoy). Menurut data Komite KUR, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, yang dimuat di laman situs Komite KUR per Agustus 2014, 7 bank nasional penyalur KUR terdiri dari BNI, BRI, Bank Mandiri, BTN, Bank Bukopin, Bank Syariah Mandiri, dan BNI Syariah. Nilai KUR yang disalurkan mencapai Rp 149,36 triliun, meningkat dibanding Agustus 2013 yang mencapai Rp 113,36 triliun. Sampai terakhir, BRI adalah bank penyalur KUR terbesar dengan total plafond mencapai Rp 107,25 triliun. Selain sektor ritel, BRI juga menyalurkan KUR di sektor mikro yang masing-masing plafondnya sebesar Rp 19,75 triliun dan Rp 87,50 triliun. Menduduki peringkat kedua yaitu Bank Mandiri dengan total plafond sebesar Rp 16,46 triliun.
Agustus 2014, penyaluran KUR tumbuh 31,75%
JAKARTA. Sampai bulan Agustus 2014 ini, bank nasional yang menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak 7 bank. Nilai KUR yang disalurkan sebanyak Rp 149,36 triliun atau tumbuh 31,75% secara year on year (yoy). Menurut data Komite KUR, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, yang dimuat di laman situs Komite KUR per Agustus 2014, 7 bank nasional penyalur KUR terdiri dari BNI, BRI, Bank Mandiri, BTN, Bank Bukopin, Bank Syariah Mandiri, dan BNI Syariah. Nilai KUR yang disalurkan mencapai Rp 149,36 triliun, meningkat dibanding Agustus 2013 yang mencapai Rp 113,36 triliun. Sampai terakhir, BRI adalah bank penyalur KUR terbesar dengan total plafond mencapai Rp 107,25 triliun. Selain sektor ritel, BRI juga menyalurkan KUR di sektor mikro yang masing-masing plafondnya sebesar Rp 19,75 triliun dan Rp 87,50 triliun. Menduduki peringkat kedua yaitu Bank Mandiri dengan total plafond sebesar Rp 16,46 triliun.