JAKARTA. Agar pasar obligasi lebih likuid, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menambah seri acuan indeks obligasi alias bond index pada Agustus mendatang. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengatakan, peluncuran bond index tahap II ini untuk melengkapi tahap I yang telah diluncurkan pada November 2014. "Tujuannya untuk pendalaman pasar obligasi pemerintah maupun korporasi," ujarnya, baru-baru ini. OJK akan kembali menggandeng Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) untuk memuluskan rencana ini. Direktur IBPA Wahyu Trenggono bilang, peluncuran tahap II ini untuk penegasan Indobex Composite sebagai flag carrier obligasi di pasar modal.
Agustus, OJK rilis seri baru acuan indeks obligasi
JAKARTA. Agar pasar obligasi lebih likuid, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menambah seri acuan indeks obligasi alias bond index pada Agustus mendatang. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengatakan, peluncuran bond index tahap II ini untuk melengkapi tahap I yang telah diluncurkan pada November 2014. "Tujuannya untuk pendalaman pasar obligasi pemerintah maupun korporasi," ujarnya, baru-baru ini. OJK akan kembali menggandeng Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) untuk memuluskan rencana ini. Direktur IBPA Wahyu Trenggono bilang, peluncuran tahap II ini untuk penegasan Indobex Composite sebagai flag carrier obligasi di pasar modal.