Ahli dari Boeing dilibatkan dalam penyelidikan jatuhnya pesawat Lion Air JT 610



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengatakan, 16 ahli dari Amerika Serikat memberikan asistensi kepada tim KNKT dalam mengungkap penyebab jatuhnya pesawat Lion Air JT 610. 

"Jadi pabrikan pesawat otoriti dari negara sama KNKT-nya Amerika mereka wajib membantu investigasi. Jadi mereka dalam hal ini membantu untuk KNKT melakukan investigasi," ujar Soerjanto di JITC 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (1/11). 

Ia mengatakan, tim dari Amerika ini terdiri dari pihak Boeing dan The National Transportation Safety Committee (NTSC) "Untuk semua data pesawat yang dari pabrikan nanti melewati NTSC, nanti kita bisa minta data apa pun yang kami minta berkaitan dengan penyelidikan pesawat itu," kata dia. 


Berdasarkan pantauan Kompas.com, tim dari Amerika telah tiba di JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara. Mereka menuju tenda Basarnas dan melakukan koordinasi. Setelah itu, mereka menuju tepi laut dan kembali melakukan koordinasi. 

Kedatangan tim dari Amerika ini menyusul ditemukannya salah satu black box pesawat Lion Air. Pencarian black box ini dilakukan sejak Senin. Pada hari Rabu, tanda-tanda keberadaan black box mulai terdeteksi. 

Hal ini dideteksi dari pantauan empat sektor berdasarkan koordinat lokasi black box yang telah ditemukan. Dari empat sektor yang telah dipantau, tiga kapal mendeteksi obyek di dasar laut yang ternyata bukan bagian dari bodi pesawat. 

Pada sektor keempat, petugas melihat serihan sepihan dari Lion Air. Setelah itu, petugas menurunkan robot untuk keperluan bawah air atau ROV untuk memastikan petunjuk tersebut. Selanjutnya black box ini akan dibawa ke Kantor KNKT. (Sherly Puspita)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ahli dari Boeing Dilibatkan dalam Selidiki Jatuhnya Lion Air JT 610"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .