KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ahli Kesehatan menyebutkan penggunaan pelindung wajah transparan atau face shield saja tidak bisa memberikan perlindungan maksimal terhadap penularan virus corona atau Covid-19.

Ahli Kesehatan, Hasbullah Thabrany mengatakan face shield dapat lebih efektif digunakan jika digunakan bersama dengan masker tiga lapis. “Kalau face shield nya saja tidak cukup efektif untuk mencegah penularan Covid-19,” ujar Hasbullah kepada KONTAN, Selasa (8/12).

Hasbullah  juga mengatakan, pada dasarnya penggunaan face shield hanya mampu melindungi penggunanya dari droplets yang besar. Namun tidak menjamin partikel micro droplet masuk dan terhirup dari bawah mulut. Sebab, ia menilai partikel micro droplet dapat berada di udara dalam waktu yang relatif lama serta berpotensi terhirup secara tidak sengaja.

Baca Juga: Menkes: Pemerintah hanya sediakan vaksin Covid-19 yang terbukti aman

“Karena alat itu hanya bisa mencegah droplet yang besar, Tapi kalau ada angin kemungkinan dapat masuk dari bawah dagu. Jadi face shield saya kira adalah hanya tambahan pelindung untuk memperkuat pencegahan secara berlapis,” tandasnya.

Dalam hal ini ia pun menyarankan agar penggunaan face shield lebih baik digunakan sebagai tambahan dari penggunaan masker. Apalagi dalam jarak kurang dari satu meter, penggunaan face shield saja tidak akan efektif.

“Kalau hanya pakai face shield saja tidak akan memadai, kecuali di pakai pada jarak yang lebih dari dua meter. Namun tetap disarankan menggunakan masker lagi,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan, lebih baik masyarakat menggunakan masker tiga lapis dibandingkan hanya menggunakan face shield saja. Menurutnya penggunaan masker tiga lapis jauh lebih efektif untuk mencegah penularan Covid-19.

Baca Juga: Bawaslu jabarkan ketentuaan datangi TPS saat Pilkada 2020

Selain itu, apabila masyarakat hendak berpergian ke suatu tempat, ia juga menyarankan untuk tetap mencuci tangan setelah sampai di tujuan. Hal ini akan mengurangi penularan lewat sentuhan wajah.

“Cuci tangan lah dengan air bersih apabila sudah sampai di suatu tempat. Minimum setengah menit agar virus bisa mati,” tutupnya.

Selanjutnya: Di tengah pandemi, alokasikan dana khusus buat menjaga kesehatan

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli