JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menyatakan terjadi pungutan liar dan sogok-menyogok dalam program Kartu Jakarta Pintar (KJP). Menurut pria yang akrab disapa Ahok ini, satu sekolah miskin hanya mendapat 5 buah KJP. Sementara sekolah swasta yang agak menengah, hampir semua muridnya mendapatkan KJP ini. "Ini ada pungli dan sogok-menyogok nih. Karena ada yang lapor, ya kita akan turunkan tim," kata Basuki saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Jumat 19 Juli 2013. Menurut Basuki, masyarakat harus berperan aktif dalam pengwasan KJP ini. Masyarakat harus melaporkan setiap pelanggaran yang terjadi di lapangan kepada Pemprov. "Yang penting itu. Jadi, kalau orang tidak mau lapor, ya repot. Kami kan langsung turun. Pak Jokowi juga turun ke bawah. Begitu kami lapor ke beliau, ada kasus ini, beliau langsung turun ke lapangan melihat sendiri. Jadi pengawasan kami sudah sangat okelah saya pikir, "paparnya.
Ahok: Ada pungli di program Kartu Jakarta Pintar
JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menyatakan terjadi pungutan liar dan sogok-menyogok dalam program Kartu Jakarta Pintar (KJP). Menurut pria yang akrab disapa Ahok ini, satu sekolah miskin hanya mendapat 5 buah KJP. Sementara sekolah swasta yang agak menengah, hampir semua muridnya mendapatkan KJP ini. "Ini ada pungli dan sogok-menyogok nih. Karena ada yang lapor, ya kita akan turunkan tim," kata Basuki saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Jumat 19 Juli 2013. Menurut Basuki, masyarakat harus berperan aktif dalam pengwasan KJP ini. Masyarakat harus melaporkan setiap pelanggaran yang terjadi di lapangan kepada Pemprov. "Yang penting itu. Jadi, kalau orang tidak mau lapor, ya repot. Kami kan langsung turun. Pak Jokowi juga turun ke bawah. Begitu kami lapor ke beliau, ada kasus ini, beliau langsung turun ke lapangan melihat sendiri. Jadi pengawasan kami sudah sangat okelah saya pikir, "paparnya.