JAKARTA. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengeluarkan surat keputusan pembatalan pengangkatan ratusan calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pengangkatan itu harus dibatalkan karena dibuat berdasarkan surat keputusan palsu. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) segera menandatangani surat pembatalan itu. Ini lantaran Jokowi akan nonaktif karena mengikuti Pemilihan Presiden 2014. Ahok sendiri masih tidak yakin apakah bisa meneken surat pembatalan pengangkatan CPNS itu. "Kami enggak tahu pelaksana tugas (Plt) gubernur bisa meneken surat itu atau tidak. Tapi, memang harus diteken sekarang sebelum beliau (Jokowi) non aktif," kata Ahok kepada wartawan, di Balaikota Jakarta, Senin (12/5/2014).
Ahok desak Jokowi batalkan keputusan CPNS honorer
JAKARTA. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengeluarkan surat keputusan pembatalan pengangkatan ratusan calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pengangkatan itu harus dibatalkan karena dibuat berdasarkan surat keputusan palsu. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) segera menandatangani surat pembatalan itu. Ini lantaran Jokowi akan nonaktif karena mengikuti Pemilihan Presiden 2014. Ahok sendiri masih tidak yakin apakah bisa meneken surat pembatalan pengangkatan CPNS itu. "Kami enggak tahu pelaksana tugas (Plt) gubernur bisa meneken surat itu atau tidak. Tapi, memang harus diteken sekarang sebelum beliau (Jokowi) non aktif," kata Ahok kepada wartawan, di Balaikota Jakarta, Senin (12/5/2014).