JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjawab komentar anggota Komisi III DPR RI, Ruhut Sitompul, yang menyebutkan kalau pemerintahan "Jakarta Baru" lebih banyak melanjutkan program pemerintahan sebelumnya. Basuki pun mengamini semua rencana program DKI Jakarta yang sudah jelas sejak dahulu. Hanya, menurut dia, ada satu permasalahan yang belum juga usai. "Pertanyaannya, lu punya nyali enggak buat eksekusi rencana itu. Jagoan lu dulu enggak punya nyali apa buat eksekusi program? Itu saja masalahnya," tegas Basuki, di Balaikota Jakarta, Rabu (4/12/2013). Jagoan yang dimaksud Basuki adalah mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. Untuk diketahui, Ruhut merupakan pendukung pasangan calon Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012-2017. Menurut Basuki, pemerintahan DKI di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama Basuki sudah lebih baik apabila dibandingkan dengan lima tahun pemerintahan Fauzi Bowo. Sebab, lanjut dia, tak sedikit rencana program yang sudah tercantum dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) maupun peraturan lainnya yang belum direalisasikan. "Kita bisa eksekusi beberapa program dalam setahun, kenapa jadi lu yang ribut? Udahlah kalau bicara sama Ruhut, saya enggak pernah menanglah, muter-muter terus," kata Basuki. Sebelumnya, Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul memandang tak ada hal baru yang dilakukan Jokowi-Basuki untuk Jakarta. Semua program yang saat ini bersinar, kata Ruhut, adalah program warisan dari Fauzi Bowo. "Yang baru paling cuma lelang jabatan, itu juga pemenangnya kena kasus korupsi," ucap Ruhut. (Kurnia Sari Aziza)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ahok jawab Ruhut: Jagoan lu punya nyali enggak?
JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjawab komentar anggota Komisi III DPR RI, Ruhut Sitompul, yang menyebutkan kalau pemerintahan "Jakarta Baru" lebih banyak melanjutkan program pemerintahan sebelumnya. Basuki pun mengamini semua rencana program DKI Jakarta yang sudah jelas sejak dahulu. Hanya, menurut dia, ada satu permasalahan yang belum juga usai. "Pertanyaannya, lu punya nyali enggak buat eksekusi rencana itu. Jagoan lu dulu enggak punya nyali apa buat eksekusi program? Itu saja masalahnya," tegas Basuki, di Balaikota Jakarta, Rabu (4/12/2013). Jagoan yang dimaksud Basuki adalah mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. Untuk diketahui, Ruhut merupakan pendukung pasangan calon Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012-2017. Menurut Basuki, pemerintahan DKI di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama Basuki sudah lebih baik apabila dibandingkan dengan lima tahun pemerintahan Fauzi Bowo. Sebab, lanjut dia, tak sedikit rencana program yang sudah tercantum dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) maupun peraturan lainnya yang belum direalisasikan. "Kita bisa eksekusi beberapa program dalam setahun, kenapa jadi lu yang ribut? Udahlah kalau bicara sama Ruhut, saya enggak pernah menanglah, muter-muter terus," kata Basuki. Sebelumnya, Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul memandang tak ada hal baru yang dilakukan Jokowi-Basuki untuk Jakarta. Semua program yang saat ini bersinar, kata Ruhut, adalah program warisan dari Fauzi Bowo. "Yang baru paling cuma lelang jabatan, itu juga pemenangnya kena kasus korupsi," ucap Ruhut. (Kurnia Sari Aziza)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News