JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama heran dengan sikap buruh yang tidak puas dengan upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta sebesar Rp 2,7 juta. Meski jumlah tersebut tak sesuai dengan tuntutan buruh yang menginginkan besaran UMP Rp 3 Juta, Ahok mengaku telah memenuhi segala item yang diinginkan oleh buruh. "Saya setuju yang mereka minta. Misalnya jumlah air mineral ditambah hitungan tepung terigu diganti mi instan, saya penuhi, saya naikkan. Jadi yang masih mempermasalahkan kualitas (item) itu siapa?" ujar Basuki seusai mengikuti rapat kerja gubernur forum kerja sama daerah "Mitra Praja Utama", Kamis (27/11). Seperti diberitakan, para buruh menggelar unjuk rasa di depan Balaikota Jakarta pada Rabu (26/11). Mereka meminta Ahok meninjau ulang besaran UMP DKI 2015 yang dianggapnya terlalu kecil untuk ukuran biaya hidup di Jakarta.
Ahok klaim sudah penuhi permintaan buruh
JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama heran dengan sikap buruh yang tidak puas dengan upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta sebesar Rp 2,7 juta. Meski jumlah tersebut tak sesuai dengan tuntutan buruh yang menginginkan besaran UMP Rp 3 Juta, Ahok mengaku telah memenuhi segala item yang diinginkan oleh buruh. "Saya setuju yang mereka minta. Misalnya jumlah air mineral ditambah hitungan tepung terigu diganti mi instan, saya penuhi, saya naikkan. Jadi yang masih mempermasalahkan kualitas (item) itu siapa?" ujar Basuki seusai mengikuti rapat kerja gubernur forum kerja sama daerah "Mitra Praja Utama", Kamis (27/11). Seperti diberitakan, para buruh menggelar unjuk rasa di depan Balaikota Jakarta pada Rabu (26/11). Mereka meminta Ahok meninjau ulang besaran UMP DKI 2015 yang dianggapnya terlalu kecil untuk ukuran biaya hidup di Jakarta.