Ahok resmi masuk, begini perubahan pada susunan komisaris dan direksi Pertamina



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan sejumlah perubahan pada jajaran Komisaris dan Direksi PT Pertamina lewat pemberian Surat Keputusan pada Senin (25/11).

Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, telah dilakukan penyerahan SK pemberhentian dan pengangkatan anggota direksi dan dewan komisaris PT Pertamina.

Baca Juga: Sambangi Kementerian BUMN, Ahok terima SK pengangkatan sebagai Komut Pertamina

"Ditetapkan satu direktur dan tiga komisaris baru," ujar Fajriyah di temui di Kementerian BUMN, Senin pagi (25/11).

Pergantian terjadi pada posisi Direktur Keuangan Pertamina. Kementerian BUMN secara resmi menunjuk Emma Sri Martini sebagai Direktur Keuangan menggantikan Pahala Mansury.

Selain itu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menggantikan Tanri Abeng. Kemudian Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin diangkat sebagai Wakil Komisaris Utama menggantikan Arcandra Tahar. Posisi terakhir yakni Condro Kirono yang ditunjuk sebagai komisaris menggantikan Gatot Trihargo.

"Keputusan ini berlaku sejak 22 November 2019," terang Fajriyah. 

Menurut Fajriyah, penunjukan ini diharapkan mendorong kinerja Pertamina ke depannya.

Baca Juga: Ditentang serikat kerja Pertamina, Ahok: Saya lulusan S3 Mako Brimob

Menanggapi penolakan serikat pekerja, Fajriyah menjelaskan sejauh ini kondisi masih kondusif pasca penunjukan Basuki sebagai Komisaris Utama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi