Ahok resmikan transaksi E-Money di Parkir Sabang



JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengawali kegiatannya Kamis (29/1) ini dengan meluncurkan transaksi e-money di meteran parkir Jalan Agus Salim (Sabang), Jakarta Pusat.

Pantauan Kompas.com, Basuki datang sekitar pukul 07.45, memakai setelan batik.  Penerapan pembayaran meteran parkir dengan e-money ini sempat tertunda selama kurang lebih empat bulan. Melalui cara ini, diharapkan warga tidak lagi kesulitan mencari uang koin untuk pembayaran meteran parkir.

Kepala Unit Pengelola (UP) Perparkiran Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sunardi Sinaga menjelaskan, selama satu pekan ini, pembayaran parkir melalui meteran parkir masih diperbolehkan menggunakan uang koin.


"Nanti ke depannya pembayaran lewat koin sudah tidak ada lagi. Meteran parkir pakai tap e-money semua," kata Sunardi, Kamis.

Adapun enam bank yang sudah bekerjasama dengan Pemprov DKI untuk pembayaran meteran parkir ini adalah Bank DKI, BCA, BNI, BRI, Bank Mandiri, dan Bank Mega.

Hingga pukul 08.00, acara masih berlangsung dan telah dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman antara Dinas Perhubungan DKI dengan enam bank tersebut. Dalam acara itu, Basuki turut didampingi oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Ronald Waas, Kepala Dinas Perhubungan DKI Benjamin Bukit, Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede, Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono, dan beberapa pejabat DKI lainnya. (Kurnia Sari Aziza)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie