JAKARTA. AirAsia Bhd, pemilik maskapai penerbangan AirAsia asal Malaysia beserta mitranya PT Fersindo Nusaperkasa dikabarkan batal mengambil alih maskapai domestik, PT Batavia Air. Maskapai asal Malaysia tersebut batal membeli Batavia karena gagal dalam memperoleh kesepakatan bisnis.

"Saya sudah dengar (informasi pembatalan pembelian Batavia Air oleh AirAsia), tetapi laporannya belum masuk,” kata Bambang S Ervan, Kepala Pusat Informasi dan Komunikasi Kementerian Perhubungan kepada KONTAN, Kamis (12/10).

Menurut Bambang, karena AirAsia merupakan perusahaan terbuka, maka biasanya mereka menyelesaikan dulu hubungan bisnisnya, baru kemudian melaporkannya ke regulator dalam hal ini pemerintah.

Sebelumnya, AirAsia menyampaikan niatannya membeli 49% saham Batavia Air. Sementara sisanya dibeli oleh mitranya, PT Fersindo Nusaperkasa sebesar 51% saham. Transaksi tersebut diperkirakan mencapai nilai total US$ 80 juta.

Sementara itu, Aundrey Petriny Progastama, Manager Corporate Communications PT Indonesia AirAsia bilang belum bisa memberikan statement. "Mohon bersabar menunggu statement kami dari kedua belah pihak,” ujarnya kepada KONTAN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri