KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesia AirAsia Tbk (CMPP) berencana menambah lima rute internasional baru pada 2025, dengan fokus utama pada wilayah Australia dan India. Langkah ini merupakan bagian dari strategi ekspansi perusahaan untuk memperkuat jaringan penerbangannya di kawasan Asia dan Pasifik.

Menurut Eddy Krismeidi Soemawilaga, Head of Indonesia Affairs & Policy AirAsia, perusahaan akan membuka dua destinasi utama di Australia, yakni Darwin pada 22 Maret 2025, diikuti oleh Adelaide yang direncanakan akan dibuka pada pertengahan tahun.

Baca Juga: Pemerintah Pertimbangkan Penurunan Tarif Tiket Pesawat Lebaran 2025, Ini Kata AirAsia

Ingin Mendalami Kondisi Ekonomi? Yuk Langganan Business Insight

“Darwin akan menjadi rute pertama kami di Australia yang dibuka pada bulan Maret. Kami juga menargetkan Adelaide sebagai destinasi kedua. Fokus kami adalah memperkuat konektivitas dengan pasar-pasar yang menyumbang banyak wisatawan, seperti Australia dan India,” ujar Eddy saat ditemui di Jakarta, Jumat (14/2).

Sementara itu, untuk India, meskipun masih dalam tahap perencanaan, AirAsia berencana membuka rute baru ke beberapa kota besar di negara tersebut. Namun, rincian lebih lanjut mengenai tujuan di India belum dapat diumumkan secara resmi.

Selain itu, Indonesia AirAsia mengungkapkan bahwa sepanjang 2024, mereka telah memperluas jaringan internasionalnya dengan menambah tujuh rute baru. Beberapa di antaranya adalah penerbangan dari Jakarta ke Kota Kinabalu dan Bandar Seri Begawan, serta dari Bali ke Cairns, Kota Kinabalu, dan Phuket.

Dengan penambahan ini, AirAsia kini mengoperasikan total 32 rute penerbangan, yang terdiri dari 8 rute domestik dan 24 rute internasional.

“Untuk mendukung peningkatan jumlah penumpang, kami juga meningkatkan frekuensi penerbangan menjadi 399 penerbangan per minggu,” tambah Eddy.

Baca Juga: AirAsia Terbangkan Lebih dari 460 Ribu Penumpang Selama Periode Nataru 2024/2025

Meski ada pembicaraan mengenai kemungkinan penambahan rute domestik, Eddy menegaskan bahwa fokus utama perusahaan saat ini tetap pada pengembangan rute internasional.

“Untuk domestik, saat ini belum ada rencana penambahan rute baru tahun ini,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News