KUALA LUMPUR. Maskapai penerbangan AirAsia kembali mengepakkan sayap bisnis. Kali ini, maskapai yang dimiliki oleh Malaysia AirAsia Bhd ini berencana merambah pasar maskapai penerbangan di India. Perusahaan asal Malaysia ini berencana menanamkan investasi senilai US$ 30 juta sampai US$ 60 juta ke untuk mendirikan perusahaan baru di India. Rencana tersebut disampaikan oleh Tony Fernandes, chief executive officer (CEO) AirAsia dalam konferensi pers di Kualumpur, Rabu. Saat ini, AirAsia mengaku telah meminta persetujuan untuk mendirikan sebuah maskapai penerbangan baru dengan cara bekerja sama dengan perusahaan India, Tata Sons Ltd dan Telestra Tradeplace Pvt Ltd
AirAsia merambah India
KUALA LUMPUR. Maskapai penerbangan AirAsia kembali mengepakkan sayap bisnis. Kali ini, maskapai yang dimiliki oleh Malaysia AirAsia Bhd ini berencana merambah pasar maskapai penerbangan di India. Perusahaan asal Malaysia ini berencana menanamkan investasi senilai US$ 30 juta sampai US$ 60 juta ke untuk mendirikan perusahaan baru di India. Rencana tersebut disampaikan oleh Tony Fernandes, chief executive officer (CEO) AirAsia dalam konferensi pers di Kualumpur, Rabu. Saat ini, AirAsia mengaku telah meminta persetujuan untuk mendirikan sebuah maskapai penerbangan baru dengan cara bekerja sama dengan perusahaan India, Tata Sons Ltd dan Telestra Tradeplace Pvt Ltd