JAKARTA. Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNI) atau AirNav Indonesia bakal menambah kapasitas landasan di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Menurut Bambang Tjahjono, Direktur Utama AirNav Indonesia pihaknya bakal menggandeng lembaga navigasi asal Inggris, National Air Traffic Services (NATS). Dengan kerjasama yang diharapkan bisa terealisasi sebelum 5 Februari 2015 nanti, kapasitas Soekarno Hatta bisa bertambah dari 72 pergerakan pesawat per jam menjadi 86 pergerakan pesawat per jam. Tahap awal, pihaknya bakal memanfaatkan penggunaan teknologi untuk menambah kapasitas landasan tanpa perlu pembenahan di area bandara. "Kami akan usahakan tanpa penambahan taxi way," katanya, Selasa (3/2).
AirNav benahi bandara
JAKARTA. Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNI) atau AirNav Indonesia bakal menambah kapasitas landasan di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Menurut Bambang Tjahjono, Direktur Utama AirNav Indonesia pihaknya bakal menggandeng lembaga navigasi asal Inggris, National Air Traffic Services (NATS). Dengan kerjasama yang diharapkan bisa terealisasi sebelum 5 Februari 2015 nanti, kapasitas Soekarno Hatta bisa bertambah dari 72 pergerakan pesawat per jam menjadi 86 pergerakan pesawat per jam. Tahap awal, pihaknya bakal memanfaatkan penggunaan teknologi untuk menambah kapasitas landasan tanpa perlu pembenahan di area bandara. "Kami akan usahakan tanpa penambahan taxi way," katanya, Selasa (3/2).