JAKARTA. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) kembali mencari pendanaan baru. Emiten barang konsumsi ini menjajaki pinjaman baru senilai Rp 200 miliar. Dana itu akan dipakai untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dua pabrik beras baru yang segera dibangun dalam waktu dekat. Salah satu calon kreditur yang mendekati AISA adalah Rabobank. Tapi, manajemen AISA enggan membeberkan target pencairan maupun bunga pinjaman yang diincar. "Kami belum sampai ke pembicaraan yang mengikat, tapi Rabobank salah satu pihak yang kami ajak kerjasama," kata Yuliani Liyuwardi, Sekretaris Perusahaan AISA, belum lama ini. Proses persiapan pembangunan dua pabrik beras yang akan dibangun di Sragen, Jawa Tengah dan Cikarang, Jawa Barat itu terus bergulir. Pada Selasa (22/5) lalu, AISA, melalui anak usahanya TPS Rice, menandatangani kerjasama dengan tiga perusahaan asing, yaitu Satake Corporation (Jepang), Jiangsu Muyang Group Co (China), dan The GSI Group LLC (Amerika Serikat).
AISA mencari pendanaan Rp 200 miliar
JAKARTA. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) kembali mencari pendanaan baru. Emiten barang konsumsi ini menjajaki pinjaman baru senilai Rp 200 miliar. Dana itu akan dipakai untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dua pabrik beras baru yang segera dibangun dalam waktu dekat. Salah satu calon kreditur yang mendekati AISA adalah Rabobank. Tapi, manajemen AISA enggan membeberkan target pencairan maupun bunga pinjaman yang diincar. "Kami belum sampai ke pembicaraan yang mengikat, tapi Rabobank salah satu pihak yang kami ajak kerjasama," kata Yuliani Liyuwardi, Sekretaris Perusahaan AISA, belum lama ini. Proses persiapan pembangunan dua pabrik beras yang akan dibangun di Sragen, Jawa Tengah dan Cikarang, Jawa Barat itu terus bergulir. Pada Selasa (22/5) lalu, AISA, melalui anak usahanya TPS Rice, menandatangani kerjasama dengan tiga perusahaan asing, yaitu Satake Corporation (Jepang), Jiangsu Muyang Group Co (China), dan The GSI Group LLC (Amerika Serikat).