AISI targetkan penjualan sepeda motor mencapai 4,3 juta unit di tahun 2021



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosisasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menargetkan jumlah penjualan sepeda motor di tahun 2021 berada di angka 4 juta - 4,3 juta unit atau meningkat 17% dibandingkan dengan total penjualan di tahun sebelumnya, yang sebesar 3,66 juta unit. 

Asal tahu saja, berdasarkan data dari AISI penjualan sepeda motor domestik pada periode Januari 2021 mengalami peningkatan yang signifikan, yakni mencapai angka 394,733. Jumlah tersebut merupakan yang tertinggi sejak April 2020.

Ketua Bidang Komersil AISI Sigit Kumala mengungkapkan, penjualan sepeda motor secara year to date (ytd) dari Januari - Februari 2021 berada di angka 772 ribu unit. Kondisi ini dikatakan sudah jauh lebih baik dibandingkan dengan kuartal IV 2020, di mana rata-rata penjualannya hanya sekitar 300 ribu unit. 


“Jadi kalau year to date (ytd) Januari-Februari itu angkanya sudah mencapai 772,509 unit, dibandingkan tahun lalu itu 1,011 juta unit, jadi masih turun 24%. Tapi kondisi ini sudah jauh lebih baik daripada Kuartal IV 2020,” ungkap Sigit kepada Kontan, Minggu (21/3). 

AISI membidik penjualan sepeda motor domestik sebanyak 4 juta - 4,3 juta unit. Sedangkan untuk angka ekspor sepeda motor, AISI berharap bisa mengerek penjualan hingga 15% dari total produksi sepeda motor di tahun ini. “Kalau ekspornya, kita sih inginnya sekitar 15% dari total produksi sepeda motor nasional,” lanjut Sigit. 

Baca Juga: Astra Honda Motor menargetkan dapat menjual Honda PCX 160 sebanyak 240 ribu unit

Sebagai informasi, angka ekspor sepeda motor pada periode Januari 2021 pun turut membaik bila dibandingkan dengan kuartal IV 2020. Di mana, secara year to date (ytd) jumlahnya mencapai 161,486 unit. Dengan rincian pada Januari 2021 sebanyak 81,929 unit dan Februari 2021 79,557 unit.

Sigit mengungkapkan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan para Agen Pemegang Merek (APM) motor, apabila ingin mencapai target penjualan di tahun ini. Pertama, proses vaksinasi yang tengah dilakukan oleh pemerintah. Menurutnya, apabila vaksinasi berjalan sukses, hal tersebut diharapkan dapat mendongkrak kembali daya beli konsumen. 

“Bila mana pelaksanaan vaksin ini berjalan cukup sukses di seluruh area. Sehingga menambah kepercayaan konsumen,” ungkapnya.

Selanjutnya adalah, dibutuhkannya dukungan penuh dari pihak lembaga leasing, guna membantu memasarkan sepeda motor kepada konsumen. “Karena penjualan kita kan 70% lebih itu pendanaannya melalui fasilitas kredit,” lanjut Sigit. 

Mayoritas penjualan sepeda motor domestik, masih dikuasai oleh jenis skuter matik. Jenis sepeda motor satu ini, merupakan tipe kendaraan otomatis, yang tidak menggunakan operan gigi manual serta cukup dengan satu akselerasi saja.  Sigit menyebut, porsi penjualan sepeda motor jenis skuter matik mencapai angka 86%, atau lebih dari separuhnya dibandingkan dengan jenis sepeda motor lain.

Selanjutnya: AISI targetkan penjualan sepeda motor domestik tumbuh 15% di tahun 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .