Aismoli Berharap Program Subsidi Motor Listrik Tetap Lanjut Tahun Depan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen sepeda motor listrik merespons pernyataan Kementerin Perindustrian (Kemenperin) yang belum bisa memastikan kelanjutan dari program subsidi penjualan motor listrik pada tahun 2025 mendatang.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, saat ini pihaknya belum bisa memastikan nasib program subsidi motor listrik pada tahun depan. Jikalau berlanjut, Kemenperin juga belum memastikan potensi penambahan anggaran untuk subsidi motor listrik.

“Kalau ditambah (anggarannya) tentu kami akan menyambut baik,” kata Agus saat jumpa media, Selasa (22/10).


Baca Juga: Nasib Program Subsidi Motor Listrik Tahun 2025 Belum Pasti

Dia menambahkan, Kemenperin terus mempertimbangkan ketersediaan anggaran untuk program subsidi motor listrik di era pemerintahan yang baru. Sebab, besaran anggaran akan mempengaruhi target penyaluran motor listrik maupun nilai subsidi yang diberikan pemerintah kepada masing-masing unit produk tersebut.

Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli) Budi Setiyadi mengatakan, pihaknya memahami situasi yang dihadapi Kemenperin, mengingat saat ini pemerintah masih dalam tahap transisi. 

Alhasil, masa depan dari kebijakan subsidi motor listrik masih menunggu arahan lebih lanjut dari Presiden Prabowo Subianto.

Tonton: Singapura Siap Beri Lisensi Impor Selama 30 Tahun untuk Listrik Rendah Karbon

Walau begitu, Aismoli tetap berharap program subsidi motor listrik dapat dilanjutkan pada 2025 mendatang. Tinggal momentum dan skema penyaluran subsidinya saja yang mungkin akan ada penyesuaian dibandingkan tahun sebelumnya.

Aismoli pun menganggap program subsidi motor listrik sejalan dengan target pemerintah bahwa populasi kendaraan listrik roda dua pada 2030 dapat mencapai 13 juta unit. Untuk mendorong percepatan adopsi motor listrik, maka kebijakan yang bersifat insentif layak diberlakukan.

Baca Juga: Kemenperin Belum Tentukan Nasib Program Subsidi Motor Listrik Tahun 2025

Subsidi motor listrik pun sudah sesuai dengan amanat dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 79 Tahun 2023 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Listrik. Program ini juga menjadi komitmen pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pengurangan subsidi BBM.

“Kami harapkan seluruh kementerian/lembaga sadar bahwa program ini bukan kepentingan sesaat, tetapi untuk jangka panjang Indonesia,” ujar dia, Rabu (23/10).

Budi menambahkan, para agen pemegang merek (APM) motor listrik juga mulai berinisiatif memberikan promo atau insentif secara mandiri di tengah belum adanya kepastian program subsidi untuk tahun depan. Promo-promo ini diberikan agar para konsumen tetap bisa tertarik untuk membeli motor listrik baru dalam jangka pendek.

“Seluruh APM sudah didorong untuk tetap menjual motor listrik dengan skema yang lebih kompetitif dibandingkan biasanya,” tandas dia.

Selanjutnya: Cek Harga Emas Antam Logam Mulia Hari Ini 24 Oktober 2024

Menarik Dibaca: Daftar Ucapan Bela Sungkawa Saat Anda Tak Bisa Menghadiri Pemakaman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi