KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengajak negara-negara muslim untuk menjalin investasi terkait hilirisasi di Indonesia. Sebab, rata-rata investasi yang masuk dari negara-negara Islam selama lima tahun terakhir hanya 5,5% dari total Foreign Direct Investment (FDI) yang masuk ke Indonesia. Ajakan ini dilakukan saat Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menjadi pembicara kunci dalam Annual Meetings Islamic Development Bank Group (IsDB) pada sesi The Islamic Corporation for the Insurance of Investment and Export Credit (ICIEC) Outlook on Food Security, Green Economy, Tourism and FDIs in Member Countries di Jeddah, Jumat (12/5) waktu setempat. Bahlil mengatakan sebagai negara muslim terbesar di dunia, Indonesia justru dibanjiri investasi bukan dari negara muslim. Terlebih, pemerintah akan membangun ekosistem baterai mobil listrik di Indonesia.
Ajakan Menteri Bahlil ke Negara-Negara Muslim untuk Investasi Hilirisasi di RI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengajak negara-negara muslim untuk menjalin investasi terkait hilirisasi di Indonesia. Sebab, rata-rata investasi yang masuk dari negara-negara Islam selama lima tahun terakhir hanya 5,5% dari total Foreign Direct Investment (FDI) yang masuk ke Indonesia. Ajakan ini dilakukan saat Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menjadi pembicara kunci dalam Annual Meetings Islamic Development Bank Group (IsDB) pada sesi The Islamic Corporation for the Insurance of Investment and Export Credit (ICIEC) Outlook on Food Security, Green Economy, Tourism and FDIs in Member Countries di Jeddah, Jumat (12/5) waktu setempat. Bahlil mengatakan sebagai negara muslim terbesar di dunia, Indonesia justru dibanjiri investasi bukan dari negara muslim. Terlebih, pemerintah akan membangun ekosistem baterai mobil listrik di Indonesia.