KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Akademisi menilai bahaya Bisfenol A (BPA), senyawa kimia yang digunakan sebagai salah satu bahan dalam produksi plastik Polikarbonat (PC) pada galon guna ulang di Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Bisfenol A (BPA) diketahui menjadi penyebab berbagai penyakit atau gangguan fungsi hormon dan organ. "Para peneliti dan pakar internasional mengingatkan bahwa risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh paparan BPA cukup banyak. Sehingga perlu keseriusan mengatasinya," ujar pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Dr. Ir. Evi Mutia M. Kes. dalam keterangannya, Selasa (13/9). Evi Mutia mengatakan BPA bisa mengganggu sistem reproduksi baik pria mau pun wanita, mempengaruhi fertilitas dan beresiko terhadap kanker prostat pada pria. Hingga membuat penurunan libido, sulit ejakulasi, diabetes, gangguan ginjal, kanker payudara hingga perkembangan kesehatan mental Autism Spectrum Disorder.
Akademisi Ingatkan Bahaya Bisfenol A pada AMDK
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Akademisi menilai bahaya Bisfenol A (BPA), senyawa kimia yang digunakan sebagai salah satu bahan dalam produksi plastik Polikarbonat (PC) pada galon guna ulang di Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Bisfenol A (BPA) diketahui menjadi penyebab berbagai penyakit atau gangguan fungsi hormon dan organ. "Para peneliti dan pakar internasional mengingatkan bahwa risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh paparan BPA cukup banyak. Sehingga perlu keseriusan mengatasinya," ujar pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Dr. Ir. Evi Mutia M. Kes. dalam keterangannya, Selasa (13/9). Evi Mutia mengatakan BPA bisa mengganggu sistem reproduksi baik pria mau pun wanita, mempengaruhi fertilitas dan beresiko terhadap kanker prostat pada pria. Hingga membuat penurunan libido, sulit ejakulasi, diabetes, gangguan ginjal, kanker payudara hingga perkembangan kesehatan mental Autism Spectrum Disorder.