Akasha Wira International (ADES) segera memproduksi sanitizer dan disinfektan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Akasha Wira International Tbk (ADES) mengantongi persetujuan pemegang saham pada 27 Agustus 2020 lalu untuk menambah bidang usaha. ADES akan menambah di bidang produksi dan penjualan sanitizer dan disinfektan serta usaha yang lainnya yang terkait. 

Direktur Akasha Wira International Thomas Maria Wisnu Adjie mengatakan bahwa pendanaan untuk penambahan bidang usaha itu tidaklah besar karena akan memanfaatkan fasilitas yang sudah ada. "Kami menggunakan fasilitas produksi pabrik kosmetika yang sudah ada," jelasnya kepada Kontan.co.id, Selasa (8/9). 

Adapun dalam produksinya nanti, ADES akan memanfaatkan mesin dan peralatan yang digunakan dalam proses produksi kosmetik yang memiliki fungsi dan penggunaan yang sama dengan proses produksi sanitizer dan disinfektan, seperti peralatan timbang, mesin mixing, mesin filling, dan peralatan packing. Perbedaannya, hanya pada bahan baku dan kemasan yang digunakan. 


Oleh karena itu, ADES akan mengatur jadwal antara produksi kosmetik serta produksi sanitizer dan disinfektan. Sehingga, produksi sanitizer dan disinfektan tidak akan mengurangi produksi kosmetik.

 Baca Juga: Berencana tambah kegiatan usaha, Akasha Wira International (ADES) akan gelar RUPSLB

Mengutip dari keterbukaan informasi, pengembangan bisnis ini bisa menguatkan rasio keuangan ADES. Di tahun 2020 ini, tanpa penambahan usaha baru, pendapatan ADES diproyeksikan mencapai Rp 709,18 miliar dan laba bersihnya mencapai Rp 77,88 miliar.

Sementara, proyeksi keuangan ADES akan meningkat setelah penambahan usaha baru. Diprediksi pendapatannya bisa mencapai Rp 711,13 miliar dan laba bersihnya Rp 78,21 miliar di akhir 2020 ini. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertumbuh di tahun-tahun mendatang.

Baca Juga: Kinerja topline dan bottom line Akasha Wira (ADES) kompak tumbuh di kuartal I 2020

Asal tahu saja, setelah ada penambahan usaha baru, rata-rata margin laba bersih dari tahun 2020 hingga 2025 diperkirakan mencapai 12,03%. Tanpa penambahan usaha, rata-rata margin laba bersih sebesar 11,94% dari tahun 2020 hingga 2025.

Sekadar informasi, jika tidak ada penambahan bidang baru ini, ADES bergerak di bidang produksi, perdagangan, dan distribusi air minum dalam kemasan (AMDK). Selain itu,  ADES juga bergerak di bidang kosmetik, minuman ringan, dan perdagangan besar.

Selanjutnya: Akasha Wira International (ADES) Antisipasi Efek Tekanan Pandemi Corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati