JAKARTA. Diversifikasi produk sepanjang 2010 mulai menghasilkan untung bagi PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN). Tahun lalu, penjualan dan pendapatan perusahaan properti ini naik 126,5% dari Rp 856 miliar pada 2009 menjadi Rp 1,94 triliun. Pada periode yang sama, APLN mulai membukukan hasil sewa dari perkantoran, ruko/kios, serta mall. Lonjakan penjualan dan pendapatan tersebut mengerek laba bersih emiten yang memiliki kode saham APLN yang tahun lalu menjadi sebesar Rp 241,9 miliar. Perolehan ini meningkat 588,79% dari laba bersih tahun 2009 sebesar Rp 35,3 miliar. "Kenaikan ini hampir enam kali lipat dari laba bersih 2009," kata Wakil Presiden Direktur APLN Handaka Santosa, Kamis, (24/3). Selain itu, dengan masuknya dana publik berkat IPO tahun lalu kondisi kesehatan perseroan semakin sehat. Rasio debt to equity pada 2010 turun 89% dari 234% pada 2009. Gearing ratio juga turun menjadi 0,5% dari 1,3% pada 2009. Total expenditure 2010 sebesar 2,1 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Akhir 2010, laba bersih APLN melejit empat kali lipat
JAKARTA. Diversifikasi produk sepanjang 2010 mulai menghasilkan untung bagi PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN). Tahun lalu, penjualan dan pendapatan perusahaan properti ini naik 126,5% dari Rp 856 miliar pada 2009 menjadi Rp 1,94 triliun. Pada periode yang sama, APLN mulai membukukan hasil sewa dari perkantoran, ruko/kios, serta mall. Lonjakan penjualan dan pendapatan tersebut mengerek laba bersih emiten yang memiliki kode saham APLN yang tahun lalu menjadi sebesar Rp 241,9 miliar. Perolehan ini meningkat 588,79% dari laba bersih tahun 2009 sebesar Rp 35,3 miliar. "Kenaikan ini hampir enam kali lipat dari laba bersih 2009," kata Wakil Presiden Direktur APLN Handaka Santosa, Kamis, (24/3). Selain itu, dengan masuknya dana publik berkat IPO tahun lalu kondisi kesehatan perseroan semakin sehat. Rasio debt to equity pada 2010 turun 89% dari 234% pada 2009. Gearing ratio juga turun menjadi 0,5% dari 1,3% pada 2009. Total expenditure 2010 sebesar 2,1 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News