KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aset PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) menggemuk. Per akhir April, asetnya menjadi Rp 57,16 triliun, lebih besar 8,86% dari akhir April 2017 yang sebesar Rp 52,51 triliun. Ferdian Satyagraha, Direktur Keuangan Bank Jatim menjelaskan, penopang utama pertumbuhan aset adalah dana simpanan nasabah atau Dana Pihak Ketiga (DPK), yang sebesar 7,66% year on year menjadi Rp 46,88 triliun. Tabungan dan deposito menjadi penyumbang utamanya. “Dana tabungan saja tumbuh 12,86% menjadi Rp14,16 triliun,” jelas Ferdian kepada Kontan.co.id, Jumat (18/5).
Akhir April, aset Bank Jatim mencapai Rp 57 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aset PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) menggemuk. Per akhir April, asetnya menjadi Rp 57,16 triliun, lebih besar 8,86% dari akhir April 2017 yang sebesar Rp 52,51 triliun. Ferdian Satyagraha, Direktur Keuangan Bank Jatim menjelaskan, penopang utama pertumbuhan aset adalah dana simpanan nasabah atau Dana Pihak Ketiga (DPK), yang sebesar 7,66% year on year menjadi Rp 46,88 triliun. Tabungan dan deposito menjadi penyumbang utamanya. “Dana tabungan saja tumbuh 12,86% menjadi Rp14,16 triliun,” jelas Ferdian kepada Kontan.co.id, Jumat (18/5).