Akhir Mei, FIF Salurkan Pembiayaan Rp 6 Triliun



JAKARTA. Kendati krisis Eropa masih menghantui, kepercayaan konsumen di negara emerging market seperti Indonesia kelihatannya tidak goyang. Bahkan, semakin mendorong optimisme perusahaan pembiayaan dalam negeri melewati paruh pertama 2010 dengan baik.


Federal International Finance (FIF) misalnya. Perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor kelas kakap tersebut mengaku optimistis, mengingat realisasi pembiayaan hingga Mei ini hampir menyentuh Rp 6 triliun.

"Dari target tahun ini sebesar Rp 12 triliun, Mei 2010 sudah mencatat pembiayaan untuk 431.000 unit sepeda motor baru senilai Rp 5,3 triliun, dan 91.000 unit motor bekas senilai Rp 655 miliar," ujar General Manager FIF Octavianus Dwi Prijanto kepada KONTAN, Jumat (4/6).

Padahal, menurut Octavianus, umumnya laporan keuangan semester kedua selalu membukukan nilai penyaluran pembiayaan lebih tinggi dibanding semester pertama. Ini berarti, daya beli masyarakat, termasuk kebutuhan pasarnya tidak melemah.

Salah satu bukti, tingginya angka pertumbuhan penyaluran pembiayaan sepeda motor baru pada Mei 2010 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yakni menjadi Rp 5,3 triliun dari sekitar Rp 3,7 triliun. "Pertumbuhan pembiayaan Mei 2010 naik 30% dibanding Mei tahun sebelumnya. Ini bukti, pasar sepeda motor tidak lesu, justru kebutuhan akan alat transportasi murah semakin meningkat," kata Octavianus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa