JAKARTA. Sepekan yang lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat menyentuh level 4.470. Namun, sepanjang pekan ini, pergerakan IHSG tampak didominasi warna hijau sehingga indeks berhasil kembali ke level 4.500 -an. Hanya saja, akhir pekan ini, (6/11), IHSG ditutup melemah 10,68 poin ke level 4.566,55. Yuganur Wijanarko, Senior Research HD Capital menjelaskan, pergerakan IHSG yang berhasil kembali ke level 4.500 banyak dipengaruhi oleh sentimen antisipasi rebalancing MSCI 11 November nanti dan potensi kenaikan bunga The Fed untuk Desember nanti. Secara teknikal pergerakan IHSG memang masih berada diantara level 4.500-4.600. "Namun kami masih optimis IHSG dapat breakout ke 4,800 di akhir November yang akan merubah short term trend ke arah strong positive," imbuhnya.
Akhir November, IHSG bisa tembus 4.800
JAKARTA. Sepekan yang lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat menyentuh level 4.470. Namun, sepanjang pekan ini, pergerakan IHSG tampak didominasi warna hijau sehingga indeks berhasil kembali ke level 4.500 -an. Hanya saja, akhir pekan ini, (6/11), IHSG ditutup melemah 10,68 poin ke level 4.566,55. Yuganur Wijanarko, Senior Research HD Capital menjelaskan, pergerakan IHSG yang berhasil kembali ke level 4.500 banyak dipengaruhi oleh sentimen antisipasi rebalancing MSCI 11 November nanti dan potensi kenaikan bunga The Fed untuk Desember nanti. Secara teknikal pergerakan IHSG memang masih berada diantara level 4.500-4.600. "Namun kami masih optimis IHSG dapat breakout ke 4,800 di akhir November yang akan merubah short term trend ke arah strong positive," imbuhnya.