JAKARTA. Pada transaksi akhir pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju pasti di zona positif. Meski demikian, gerak indeks naik turun dan pada pukul 10.06, indeks naik tipis 2,5 poin ke posisi 4.508,43. Dari semua sektor yang ada, ada tiga sektor yang mencatatkan penurunan. Tiga sektor tersebut adalah sektor pertambangan yang turun 0,25%, sektor keuangan turun 0,21%, dan sektor properti yang turun 0,15%. Sedangkan sektor dengan kenaikan tertinggi adalah setor industri lain-lain dengan kenaikan sebesar 0,54%. Saham-saham yang menduduki jajaran top gainers pagi ini di antaranya: PT Eratex Djaja Tbk (ERTX) naik 24,14% menjadi Rp 360, PT ATPK Resources Tbk (ATPK) naik 12,16% menjadi Rp 166, dan PT Lionmesh Prima Tbk (LMSH) naik 8,33% menjadi Rp 13.000. Sementara, di posisi top losers, terdapat saham-saham: PT Centrin Online Tbk (CENT) turun 8,51% menjadi Rp 215, PT Keramika Indonesia Asosiasi Tbk (KIAS) turun 4,65% menjadi Rp 205, dan PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) turun 4,35% menjadi Rp 220. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Akhir pekan, IHSG melaju disokong 7 sektor
JAKARTA. Pada transaksi akhir pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju pasti di zona positif. Meski demikian, gerak indeks naik turun dan pada pukul 10.06, indeks naik tipis 2,5 poin ke posisi 4.508,43. Dari semua sektor yang ada, ada tiga sektor yang mencatatkan penurunan. Tiga sektor tersebut adalah sektor pertambangan yang turun 0,25%, sektor keuangan turun 0,21%, dan sektor properti yang turun 0,15%. Sedangkan sektor dengan kenaikan tertinggi adalah setor industri lain-lain dengan kenaikan sebesar 0,54%. Saham-saham yang menduduki jajaran top gainers pagi ini di antaranya: PT Eratex Djaja Tbk (ERTX) naik 24,14% menjadi Rp 360, PT ATPK Resources Tbk (ATPK) naik 12,16% menjadi Rp 166, dan PT Lionmesh Prima Tbk (LMSH) naik 8,33% menjadi Rp 13.000. Sementara, di posisi top losers, terdapat saham-saham: PT Centrin Online Tbk (CENT) turun 8,51% menjadi Rp 215, PT Keramika Indonesia Asosiasi Tbk (KIAS) turun 4,65% menjadi Rp 205, dan PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) turun 4,35% menjadi Rp 220. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News