SEOUL. Indeks acuan Korea Selatan, Kospi, mencatat penurunan terbesar di kawasan Asia pada akhir pekan ini (19/10). Pada penutupan sore ini, indeks Kospi turun 0,8% menjadi 1.943,84. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 11 Oktober lalu dan terburuk di antara indeks acuan Asia lainnya. Penurunan indeks Kospi dipicu oleh aksi jual saham-saham teknologi di Negeri Ginseng itu. Penurunan terdalam dialami saham Samsung Electronics Co sebesar 2,6%. Pemicunya adalah kinerja Google Inc dan Microsoft Corp yang lebih buruk ketimbang prediksi.Selain itu, penurunan juga dialami saham Hyundai Motor Co dan Kia Motor Corp yang menurun setelah HMC Investment Securities Co memprediksi, kinerja kuartal III kedua perusahaan akan berada di bawah konsensus analis. Saham lain yang juga dilanda aksi jual adalah KT&G Corp sehingga mencatatkan penurunan terbesar dalam dua pekan terakhir. Penurunan terjadi setelah perusahaan melaporkan pendapatan yang lebih rendah ketimbang prediksi. Tidak hanya itu, Credit Suisse AG juga memangkas peringkat utang dari saham ini. "Kinerja buruk menjadi sentimen negatif, khususnya saat tidak ada data yang menunjukkan kenaikan pada saham-saham berbasis teknologi," jelas KimYoung Chan, analis Shinhan Investment Corp. Kendati demikian, sepanjang pekan ini, indeks Kospi sudah naik 0,6%.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Akhir pekan,Kospi catat penurunan terburuk di Asia
SEOUL. Indeks acuan Korea Selatan, Kospi, mencatat penurunan terbesar di kawasan Asia pada akhir pekan ini (19/10). Pada penutupan sore ini, indeks Kospi turun 0,8% menjadi 1.943,84. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 11 Oktober lalu dan terburuk di antara indeks acuan Asia lainnya. Penurunan indeks Kospi dipicu oleh aksi jual saham-saham teknologi di Negeri Ginseng itu. Penurunan terdalam dialami saham Samsung Electronics Co sebesar 2,6%. Pemicunya adalah kinerja Google Inc dan Microsoft Corp yang lebih buruk ketimbang prediksi.Selain itu, penurunan juga dialami saham Hyundai Motor Co dan Kia Motor Corp yang menurun setelah HMC Investment Securities Co memprediksi, kinerja kuartal III kedua perusahaan akan berada di bawah konsensus analis. Saham lain yang juga dilanda aksi jual adalah KT&G Corp sehingga mencatatkan penurunan terbesar dalam dua pekan terakhir. Penurunan terjadi setelah perusahaan melaporkan pendapatan yang lebih rendah ketimbang prediksi. Tidak hanya itu, Credit Suisse AG juga memangkas peringkat utang dari saham ini. "Kinerja buruk menjadi sentimen negatif, khususnya saat tidak ada data yang menunjukkan kenaikan pada saham-saham berbasis teknologi," jelas KimYoung Chan, analis Shinhan Investment Corp. Kendati demikian, sepanjang pekan ini, indeks Kospi sudah naik 0,6%.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News