KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski sempat beberapa kali bertengger di jalur hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak berhasil berakhir positif di akhir sesi I hari ini, Kamis (4/1). Data RTI menunjukkan, pada pukul 12.00 WIB, indeks mencatatkan penurunan 0,2% menjadi 6.239,042.

Ada 144 saham yang melorot. Sementara, jumlah saham yang naik sebanyak 167 saham dan 110 saham lainnya diam di tempat. Volume transaksi perdagangan pada siang hari ini melibatkan 3,993 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,363 triliun.

Sementara itu, ada enam sektor yang berhasil naik. Tiga sektor dengan kenaikan tertinggi antara lain: sektor pertambangan naik 1,27%, sektor industri lain-lain naik 0,5%, dan sektor konstruksi naik 0,23%.

Sektor yang mengalami tekanan paling dalam yakni sektor keuangan turun 0,75%, sektor industri dasar turun 0,73%, dan sektor infrastruktur turun 0,39%.

Saham-saham indeks LQ 45 yang berada di jajaran top losers antara lain: PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) turun 4,46% menjadi Rp 3.430, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 3,74% menjadi Rp 2.060, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 3,32% menjadi Rp 3.490.

Sebelumnya, Muhammad Nafan Aji, Analis Binaartha Parama Sekuritas dalam risetnya menilai, berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua IHSG berada pada level 6.200,72 dan 6.149,96. Sementara itu, ressistance pertama dan kedua berada pada level 6.322,21 dan 6.392,95.

Berdasarkan indikator daily, MACD masih berada di area positif. Sementara itu, stochastic sudah berada di area netral namun RSI masih menunjukkan overbought. Terlihat pola long black opening marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi sehat lanjutan pada pergerakan indeks saham.

"Dengan demikian, IHSG akan menuju ke area support pada level 6201 dan 6150," terang Muhammad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie