JAKARTA. Harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi naik terhitung pukul 00.00 WIB atau Sabtu (22/6) dini hari. Pemerintah mengumumkan keputusan tersebut setelah melakukan rapat koordinasi (Rakor) di Kementerian Koordinator Perekonomian, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengumumkan kenaikan harga BBM yang efektif mulai berlaku tengah malam. "Penyesuaian harga jual eceran BBM bersubsidi. Bensin premium RON 88 Rp 6500 per liter. Solar Rp 5500 per liter. Harga berlaku serentak di seluruh Indonesia mulai Sabtu (22/6) pukul 00.00 WIB. Demikian pengumuman ini untuk diketahui dan dilaksanakan," ujar Jero dalam konferensi pers, Jumat (21/6). Kenaikan harga BBM ini merupakan alternatif terakhir setelah pemerintah melakukan berbagai upaya. Jero mengumumkan kenaikan harga BBM berdasarkan instruksi dari Presiden Susilo Bambang (SBY). Presiden juga menginstruksikan agar semua menteri kabinet Indonesia bersatu jilid II ikut bersama-sama dengan Jero Wacik saat mengumumkan kenaikan harga BBM. Hal itu sebagai bentuk tanggungjawab pemerintah untuk menjalankan keputusan tersebut.
Akhirnya, BBM bersubsidi naik!
JAKARTA. Harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi naik terhitung pukul 00.00 WIB atau Sabtu (22/6) dini hari. Pemerintah mengumumkan keputusan tersebut setelah melakukan rapat koordinasi (Rakor) di Kementerian Koordinator Perekonomian, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengumumkan kenaikan harga BBM yang efektif mulai berlaku tengah malam. "Penyesuaian harga jual eceran BBM bersubsidi. Bensin premium RON 88 Rp 6500 per liter. Solar Rp 5500 per liter. Harga berlaku serentak di seluruh Indonesia mulai Sabtu (22/6) pukul 00.00 WIB. Demikian pengumuman ini untuk diketahui dan dilaksanakan," ujar Jero dalam konferensi pers, Jumat (21/6). Kenaikan harga BBM ini merupakan alternatif terakhir setelah pemerintah melakukan berbagai upaya. Jero mengumumkan kenaikan harga BBM berdasarkan instruksi dari Presiden Susilo Bambang (SBY). Presiden juga menginstruksikan agar semua menteri kabinet Indonesia bersatu jilid II ikut bersama-sama dengan Jero Wacik saat mengumumkan kenaikan harga BBM. Hal itu sebagai bentuk tanggungjawab pemerintah untuk menjalankan keputusan tersebut.