Akhirnya, Polisi Menangkap 15 Perampok Duit BNI



JAKARTA. Dalam waktu seminggu, kepolisian berhasil menguak peristiwa perampokan kendaraan PT Certis Cisco yang mengangkut duit Bank BNI senilai Rp 15 miliar di jalan tol dalam kota, Senin (13/7) petang.

Kepala Bagian Humas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Chryshnanda Dwi Laksana menyebutkan, polisi sudah menangkap 15 tersangka yang terlibat aksi perampokan ini. Penangkapan ini berkat pemeriksaan terhadap beberapa saksi yang mengetahui aksi perampokan duit ini. “Kami sudah amankan para tersangka untuk kita gali lagi lebih mendalam," ujarnya.

Sayang, Chryshnanda masih enggan mengungkap jati diri orang yang sudah ditangkap polisi itu. Namun dari sekian orang yang sudah ditangkap dan ditetapkan menjadi tersangka, polisi menduga orang-orang dalam yang melaksanakan pengiriman dan petugas yang mengawal mobil Cisco juga ikut terlibat dalam aksi perampokan ini. Chryshnanda tak menampik dugaan ini. “Kemungkinan soal ini ada,” ujarnya. Yang pasti, menurutnya, para penyidik kepolisian sudah menemukan modus yang dipakai oleh para pelaku ini.


Sampai detik ini, menurut Chryshnanda, penyidik kepolisian masih terus mengejar pelaku lain yang ikut terlibat dalam aksi ini. Sampai sekarang para pelaku ini masih berkeliaran. Sebab, dari pengolahan tempat kejadian, polisi menyimpulkan jumlah pelaku yang terlibat dalam perampokan ini cukup banyak.

Bahkan, dalam penelusuran polisi, beberapa pelaku juga berhasil melarikan diri ke luar kota. Ini berdasarkan fakta bahwa polisi telah menciduk banyak pelaku saat berada di luar Jakarta.

Meski beberapa pelaku sudah ditangkap, hingga kini, polisi masih belum berhasil menemukan uang hasil rampokan senilai Rp 15 miliar. “Kami usahakan uang tersebut bisa kembali utuh,” ujar Chryshnanda. Saat ini, polisi masih mendalami keterangan para tersangka, terkait ke mana larinya duit yang sebagian dalam mata uang dolar Amerika Serikat ini berada.

Sekadar catatan, peristiwa perampokan uang milik BNI di mobil pengangkut uang milik PT Certis Cisco ini terjadi pada Senin malam pekan lalu (13/7). Kala itu, kawanan perampok bersenjata api mencegat mobil perusahaan jasa pengangkut dan pengawal uang di Jalan Tol Latumenten ke arah Cawang dari Bandara Soekarno-Hatta.

Dalam aksinya, para perampok pura-pura menabrak mobil Cisco. Tindakan ini membuat supir Cisco keluar. Dari situ, kawanan perampok itu merampas mobil dan menggasak duit Rp 15 miliar. Selain sopir, pada saat kejadian di mobil itu ada petugas teller BNI dan petugas pengawal dari kepolisian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie