KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten logistik, PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) menunda target penambahan kapal tahun ini karena adanya penurunan permintaan batubara pada periode Mei sampai Juni 2020 akibat COVID-19. Direktur TPMA, Rudi Setiono menjabarkan, penundaan tersebut tidak diakibatkan oleh fluktuasi harga batubara akibat pandemi, melainkan juga penurunan permintaan kuantitas atau pasokan batubara dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan korporasi swasta. "Karena permintaan batubara dari PLN dan swasta lebih sedikit, maka sekarang kami cukup memakai armada kapal yang dimiliki, tidak perlu menyewa atau menambah kapal baru. Kami sedang menunggu situasi kembali kondusif untuk berekspansi menambah armada," jelas Rudi kepada Kontan.co.id, Jumat (19/7) kemarin.
Akibat Covid-19, Trans Power Marine (TPMA) tunda penambahan armada kapal tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten logistik, PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) menunda target penambahan kapal tahun ini karena adanya penurunan permintaan batubara pada periode Mei sampai Juni 2020 akibat COVID-19. Direktur TPMA, Rudi Setiono menjabarkan, penundaan tersebut tidak diakibatkan oleh fluktuasi harga batubara akibat pandemi, melainkan juga penurunan permintaan kuantitas atau pasokan batubara dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan korporasi swasta. "Karena permintaan batubara dari PLN dan swasta lebih sedikit, maka sekarang kami cukup memakai armada kapal yang dimiliki, tidak perlu menyewa atau menambah kapal baru. Kami sedang menunggu situasi kembali kondusif untuk berekspansi menambah armada," jelas Rudi kepada Kontan.co.id, Jumat (19/7) kemarin.