KONTAN.CO.ID - Padang rumput telah menjadi sumber kehidupan manusia dan ribuan spesies lainnya, sejak 300.000 tahun lalu. Tapi, hari ini padang rumput tersebut telah berubah. Hasil penelitian baru menyatakan perubahan iklim dan lingkungan secara global telah merubah spesies tanaman yang ada di dalam padang rumput. Perubahan tersebut rupanya tidak selalu sesuai dengan perkiraan para ilmuwan. Sekitar 40% daratan di dunia merupakan padang rumput yang dapat menghambat sekitar 30% karbon di dunia. Para peneliti mengatakan padang rumput penting untuk melawan perubahan iklim. Baca Juga: Bagi yang suka salad, rasa pahit sayuran berbeda di setiap negara
Akibat perubahan lingkungan global, spesies baru tanaman muncul
KONTAN.CO.ID - Padang rumput telah menjadi sumber kehidupan manusia dan ribuan spesies lainnya, sejak 300.000 tahun lalu. Tapi, hari ini padang rumput tersebut telah berubah. Hasil penelitian baru menyatakan perubahan iklim dan lingkungan secara global telah merubah spesies tanaman yang ada di dalam padang rumput. Perubahan tersebut rupanya tidak selalu sesuai dengan perkiraan para ilmuwan. Sekitar 40% daratan di dunia merupakan padang rumput yang dapat menghambat sekitar 30% karbon di dunia. Para peneliti mengatakan padang rumput penting untuk melawan perubahan iklim. Baca Juga: Bagi yang suka salad, rasa pahit sayuran berbeda di setiap negara