JAKARTA. Tudingan dilancarkan kubu Bupati Gunung Mas, Hambit Bintih. Lewat pengacaranya menuding kliennya adalah korban pemerasan oleh politisi Golkar, Chairun Nisa dan bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar. Pagi tadi, Rabu (8/1), Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta menyidangkan Hambit dan pengusaha Cornelis Nalau Antun, dengan agenda pembacaan dakwaan (satu berkas) oleh jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi. Penasihat hukum Imron Halimi, kepada wartawan menegaskan bahwa dakwaan jaksa kepada Hambit tidak benar. Pagi tadi, selain Hambit dan Cornelis, jaksa juga mendakwa Nisa dalam kasus dugaan suap penanganan sengketa Pilkada Gunung Mas di MK.
Akil dan Chairun Nisa dituding peras Hambit Bintih
JAKARTA. Tudingan dilancarkan kubu Bupati Gunung Mas, Hambit Bintih. Lewat pengacaranya menuding kliennya adalah korban pemerasan oleh politisi Golkar, Chairun Nisa dan bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar. Pagi tadi, Rabu (8/1), Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta menyidangkan Hambit dan pengusaha Cornelis Nalau Antun, dengan agenda pembacaan dakwaan (satu berkas) oleh jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi. Penasihat hukum Imron Halimi, kepada wartawan menegaskan bahwa dakwaan jaksa kepada Hambit tidak benar. Pagi tadi, selain Hambit dan Cornelis, jaksa juga mendakwa Nisa dalam kasus dugaan suap penanganan sengketa Pilkada Gunung Mas di MK.