JAKARTA. Ketua Dewan Perwakilan Partai Golkar Jawa Timur Zainuddin Amali mengakui adanya permintaan uang Rp 10 miliar terkait sengketa pemilihan gubernur Jawa Timur yang disampaikan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar melalui BlackBerry Messenger (BBM). Namun permintaan uang itu tidak ditanggapinya maupun oleh calon gubernur Jatim yang diusung Golkar, Soekarwo. "Saya kira itu sudah ya, teman-teman sudah tahu dan kemudian juga sudah dikonfirmasi kepada yang dituju, yakni Soekarwo. Dan itu telah disampaikan bahwa beliau tidak sama sekali menanggapi itu. Kan teman-teman sudah lihat BBM-nya," kata Zainuddin seusai diperiksa sebagai saksi di Gedung KPK, Jakarta, Senin (20/1). Zainuddin diperiksa dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi yang menjerat mantan Sekretaris Jenderal Kementeria Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno. Isi pesan BlackBerry (BBM) Akil kepada Zainuddin, merasa geram kepada Sekjen Partai Golkar Idrus Marham.
Akil minta Rp 10 miliar untuk menangkan Soekarwo
JAKARTA. Ketua Dewan Perwakilan Partai Golkar Jawa Timur Zainuddin Amali mengakui adanya permintaan uang Rp 10 miliar terkait sengketa pemilihan gubernur Jawa Timur yang disampaikan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar melalui BlackBerry Messenger (BBM). Namun permintaan uang itu tidak ditanggapinya maupun oleh calon gubernur Jatim yang diusung Golkar, Soekarwo. "Saya kira itu sudah ya, teman-teman sudah tahu dan kemudian juga sudah dikonfirmasi kepada yang dituju, yakni Soekarwo. Dan itu telah disampaikan bahwa beliau tidak sama sekali menanggapi itu. Kan teman-teman sudah lihat BBM-nya," kata Zainuddin seusai diperiksa sebagai saksi di Gedung KPK, Jakarta, Senin (20/1). Zainuddin diperiksa dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi yang menjerat mantan Sekretaris Jenderal Kementeria Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno. Isi pesan BlackBerry (BBM) Akil kepada Zainuddin, merasa geram kepada Sekjen Partai Golkar Idrus Marham.