Akindo: Impor kedelai tidak ganggu petani



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Kedelai Indonesia (Akindo) mengatakan impor kedelai saat ini stabil dan tidak mengganggu petani.

"Impor kedelai saat ini stabil, tidak terdapat masalah dengan pihak manapun termasuk petani," ujar Ketua Akindo, Yusan kepada KONTAN, Rabu (8/11).

Menurutnya, impor kedelai tidak mengganggu petani, karena industri pengolah kedelai juga masih menyerap kedelai lokal. Tidak ada kelebihan pasokan kedelai, meskipun impor tidak dibatasi. Saat ini, impor kedelai dapat dilakukan dengan pengajuan izin impor oleh perusahaan.


Sebaliknya, Yusan bilang, apabila impor kedelai dihentikan akan berdampak pada kekurangan bahan baku. Kekurangan tersebut membuat harga kedelai bakal semakin tinggi.

Dus, penghentian impor akan berdampak pada kondisi industri nasional. Hal itu dikarenakan kebanyakan perusahan importir kedelai merupakan perusahaan nasional.

Sebelumnya, Kementerian Pertanian tengah menyiapkan regulasi mengenai tata niaga kedelai. Kemtan mengusulkan supaya impor kedelai diatur dengan adanya tarif bea masuk impor minimal 10% serta adanya rekomendasi impor dari Kemtan.

Usulan tata niaga kedelai ini bertujuan menjaga harga kedelai stabil sehingga meningkatkan motivasi petani dalam menanam kedelai. Dengan begitu, petani kedelai akan semakin untung dan swasembada kedelai nasional dapat tercapai pada 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini