KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saat ini terbuka peluang kerja sama antara fintech peer to peer (P2P) lending dengan bank perkreditan rakyat (BPR). Kendati demikian, tidak semua pemain P2P lending berminat melakukan kerja sama ini misalnya PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia. Chief Executive Officer & Co-Founder Akseleran Ivan Nikolas Tambunan menyatakan lebih tertarik bekerja sama dengan multifinance dan perusahaan leasing dibandingkan dengan BPR. Ivan menilai ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan. Baca Juga: Sasar masyarakat yang belum mendapatkan akses kredit, Kredit Pintar gandeng BPR Kanti
Akseleran lebih pilih gandeng multifinance dibandingkan BPR
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saat ini terbuka peluang kerja sama antara fintech peer to peer (P2P) lending dengan bank perkreditan rakyat (BPR). Kendati demikian, tidak semua pemain P2P lending berminat melakukan kerja sama ini misalnya PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia. Chief Executive Officer & Co-Founder Akseleran Ivan Nikolas Tambunan menyatakan lebih tertarik bekerja sama dengan multifinance dan perusahaan leasing dibandingkan dengan BPR. Ivan menilai ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan. Baca Juga: Sasar masyarakat yang belum mendapatkan akses kredit, Kredit Pintar gandeng BPR Kanti