Akselerasi bisnis, Sinarmas MSIG Life dan Bank Sinarmas rilis Turnaround Project



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk (Sinarmas MSIG Life) dan PT Bank Sinarmas Tbk (Bank Sinarmas) meresmikan dimulainya Turnaround Project sebagai proyek transformasi kerjasama bancassurance antara kedua perusahaan pada acara “2nd Half Kick Off and Turnaround Project” tanggal 1 Juli 2020. 

Direktur Sinarmas MSIG Life Gideon menjelaskan implementasi Turnaround Project yang digaungkan perusahaan serta didukung sinergi solid yang terbina antara Sinarmas MSIG Life dengan Bank Sinarmas. "Kami optimistis dapat terus melaju hingga akhir tahun 2020 ini meskipun harus menghadapi masa pandemi COVID-19 dan menjalankan skenario new normal yang sarat keterbatasan," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Rabu (8/7).

Baca Juga: Simak jadwal dividen tunai Asuransi Sinarmas MSIG (LIFE) yang dibagi bulan ini


Sementara itu, Direktur Utama Bank Sinarmas Frenky Tirtowijoyo menambahkan,Turnaround Project menekankan pada peningkatan penerapan tiga pilar, yaitu Pipeline Management, Performance Management serta People Development. Implementasi ketiga pilar tersebut disokong oleh tiga aspek pendukung (enabler), yaitu Product Development, Data Analysis serta Operation.

Perolehan APE year on year (yoy) dari kerja sama bancassurance Sinarmas MSIG Life dan Bank Sinarmas berhasil tumbuh 12% sepanjang Semester I-2020. Kedua perusahaan tidak saja mampu mempertahankan kinerja bisnisnya di sepanjang semester I-2020, bahkan berhasil mendobrak beberapa rekor pencapaian, antara lain pertumbuhan Annual Premium Equivalent (APE) year-over-year (yoy) per Juni 2020 mencapai 149%, sementara pertumbuhan APE dibandingkan Mei 2020 mencapai 112%.

Kerjasama bancassurance Sinarmas MSIG Life dan Bank Sinarmas juga mencatat nilai kontribusi sebesar 79% dari total perolehan APE jalur distribusi bancassurance Sinarmas MSIG Life pada Semester I-2020.

Baca Juga: Sinarmas MSIG Life rilis asuransi tambahan SMEX

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi