KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku Subholding Gas Pertamina menargetkan akselerasi transisi energi melalui sejumlah proyek strategis. Adapun, transisi energi yang berkelanjutan ini bakal dilakukan melalui penguatan pasokan gas dan perluasan infrastruktur gas bumi. Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Azis menjelaskan, komitmen ini juga mengutamakan pembangunan rendah emisi untuk mendukung program pemerintah mencapai netral karbon 2060. Program pertama yakni regasifikasi pembangkit-pembangkit listrik yang ada di sebagian besar timur Indonesia. Berdasarkan Kepmen ESDM No. 2 Tahun 2022, regasifikasi pembangkit listrik akan dilakukan di 33 lokasi, total kapasitas pembangkit 1,198 MW dan penggunaan gas bumi 83,74 BBTUD.
Akselerasi Transisi Energi, PGN Dorong Tiga Proyek Strategis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku Subholding Gas Pertamina menargetkan akselerasi transisi energi melalui sejumlah proyek strategis. Adapun, transisi energi yang berkelanjutan ini bakal dilakukan melalui penguatan pasokan gas dan perluasan infrastruktur gas bumi. Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Azis menjelaskan, komitmen ini juga mengutamakan pembangunan rendah emisi untuk mendukung program pemerintah mencapai netral karbon 2060. Program pertama yakni regasifikasi pembangkit-pembangkit listrik yang ada di sebagian besar timur Indonesia. Berdasarkan Kepmen ESDM No. 2 Tahun 2022, regasifikasi pembangkit listrik akan dilakukan di 33 lokasi, total kapasitas pembangkit 1,198 MW dan penggunaan gas bumi 83,74 BBTUD.