Aksi ambil untung bayangi pergerakan IHSG besok



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk mengalami koreksi tipis pada perdagangan Rabu (25/7), setelah menguat tiga hari perdagangan berturut-turut. Penyebab utamanya, masih karena pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.

Berdasarkan data RTI, pada penutupan perdagangan Selasa (24/7), IHSG tercatat masih menguat 0,27% ke level 5.931,84. Di mana, investor asing masih mencatatkan net buy sebanyak Rp 288,35 miliar di seluruh pasar.

Senior Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengungkapkan, nilai tukar rupiah masih akan tertekan oleh penguatan dollar AS. Kalaupun ada potensi indeks menguat, itu cukup tipis.


"Kondisi pasar sekarang masih abu-abu. Tapi, arah rupiah kecenderungan masih akan tertekan besok," kata William kepada Kontan, Selasa (24/7).

Menurutnya, jika rupiah mampu menguat di bawah Rp 14.500 pada perdagangan besok (25/7), maka indeks berpeluang menguat tipis. Untuk jangka panjang, jika rupiah bisa masuk level stabil di Rp 14.200 - Rp 14.300, itu bisa membangkitkan optimisme pelaku pasar.

"Besok harus lihat bagaimana tekanan eksternalnya. Kalau pergerakan rupiah masih tertekan, maka ada potensi profit taking sementara," jelasnya.

Dengan begitu, William memperkirakan IHSG akan mengalami koreksi sesaat pada level titik support 5.901 dan resistance 5.943.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia