JAKARTA. Pada Jumat (1/3), IHSG naik 0,33% ke level 4.811,61. Namun, aksi ambil untung diprediksi akan melanda saham unggulan, Senin ini (4/3). Take profit diperkirakan melanda saham sektor perkebunan, keuangan, properti dan pertambangan. Analis Trust Securities, Yusuf Nugraha mengatakan, secara teknikal tren IHSG dalam jangka panjang masih bullish. Namun, koreksi akan terjadi lebih dulu sebelum kembali bergerak naik. Dana asing yang terus masuk ke pasar saham, menurut dia, akan mengangkat IHSG. "Mereka tengah mengincar saham-saham yang berpotensi memberikan dividen tinggi. Soalnya, musim bagi dividen akan datang," tutur Yusuf. Secara teknikal, analis ETrading Securities, Yosua Batubara justru menilai, IHSG akan memiliki kekuatan naik pada perdagangan hari ini. Indikator volume perdagangan yang tinggi pada saat IHSG mencatat rekor baru merupakan konfirmasi kenaikan IHSG. Selain itu, histogram indikator MACD positif dan indikator MA menghasilkan sinyal bullish.
Aksi ambil untung warnai IHSG
JAKARTA. Pada Jumat (1/3), IHSG naik 0,33% ke level 4.811,61. Namun, aksi ambil untung diprediksi akan melanda saham unggulan, Senin ini (4/3). Take profit diperkirakan melanda saham sektor perkebunan, keuangan, properti dan pertambangan. Analis Trust Securities, Yusuf Nugraha mengatakan, secara teknikal tren IHSG dalam jangka panjang masih bullish. Namun, koreksi akan terjadi lebih dulu sebelum kembali bergerak naik. Dana asing yang terus masuk ke pasar saham, menurut dia, akan mengangkat IHSG. "Mereka tengah mengincar saham-saham yang berpotensi memberikan dividen tinggi. Soalnya, musim bagi dividen akan datang," tutur Yusuf. Secara teknikal, analis ETrading Securities, Yosua Batubara justru menilai, IHSG akan memiliki kekuatan naik pada perdagangan hari ini. Indikator volume perdagangan yang tinggi pada saat IHSG mencatat rekor baru merupakan konfirmasi kenaikan IHSG. Selain itu, histogram indikator MACD positif dan indikator MA menghasilkan sinyal bullish.