JAKARTA. Harga tembaga berhasil bangkit. Sikap Negeri Tirai Bambu yang berusaha mengambil alih sebagian tambang tembaga menjadi salah satu katalis positif bagi komoditas ini. Mengacu Bloomberg, Rabu (30/9) pukul 12.49 WIB, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange naik 0,8% ke level US$ 5.010,5 per metrik ton. Namun, harga masih menyusut 0,91% dalam sepekan. Andri Hardianto, Research and Analyst PT Fortis Asia Futures menjelaskan, ada beberapa faktor yang menopang penguatan harga tembaga. Pertama, rencana China yang ingin membeli sebagian kepemilikan tambang tembaga miliki perusahaan Glencore.
Aksi China mendongkrak harga tembaga 0,8%
JAKARTA. Harga tembaga berhasil bangkit. Sikap Negeri Tirai Bambu yang berusaha mengambil alih sebagian tambang tembaga menjadi salah satu katalis positif bagi komoditas ini. Mengacu Bloomberg, Rabu (30/9) pukul 12.49 WIB, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange naik 0,8% ke level US$ 5.010,5 per metrik ton. Namun, harga masih menyusut 0,91% dalam sepekan. Andri Hardianto, Research and Analyst PT Fortis Asia Futures menjelaskan, ada beberapa faktor yang menopang penguatan harga tembaga. Pertama, rencana China yang ingin membeli sebagian kepemilikan tambang tembaga miliki perusahaan Glencore.