Aksi jual 143 saham bikin indeks rontok 1,2%



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak mampu beranjak dari jalur merah sejak pembukaan perdagangan tadi pagi. Pada penutupan sesi I siang ini, IHSG mentok di level 3.472,416 atau anjlok 1,20%.

Nilai perdagangan siang ini cukup besar, yaitu Rp 4,4 triliun dan volume 2,2 miliar saham. Indeks merosot lantaran 143 saham memerah, tak sebanding dengan jumlah saham yang naik sebanyak 46 saham. Sementara, 54 saham lainnya memilih tidur sampai siang ini. Secara sektoral, 10 sektor yang diperdagangkan semuanya terkoreksi, dengan penurunan tertinggi di sektor industri dasar, yaitu 2,14%.

Saham-saham yang memimpin di jajaran top losers antara lain: ATPK Resources (ATPK) merosot 10% ke Rp 180, Equity Development Investment (GSMF) melemah 7,61% ke Rp 85, Eterindo Wahana Tama Tbk (ETWA) turun 6,82% ke Rp 205, Tempo Inti Media Tbk melemah 6,10% ke Rp 77, dan Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) terkoreksi 5,06% ke Rp 150.


Top gainers dipimpin oleh Aneka Kemasindo Utama Tbk (AKKU) yang melonjak 17,95%, Royal Oak Development Asia (RODA) melesat 9,88%, Prima Alloy Steel Tbk (PRAS) menguat 7,14% ke Rp 90, Multipolar Tbk (PLPL) naik 4,92% ke Rp 320, dan Bhakti Capial Indonesia Tbk (BCAP) menguat 4,92% ke Rp 640.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie