Aksi jual asing menyeret pelemahan IHSG ke 0,38%



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir menutup bulan Oktober, Jumat (30/10). Mengacu data RTI menunjukkan indeks berakhir terkoreksi 0,38% atau 16,84 poin ke level 4.455,18 pukul 16.14 WIB. 

Tercatat 142 saham bergerak naik, 132 saham bergerak turun, dan 86 saham stagnan. Perdagangan akhir pekan ini melibatkan 4,66 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,61 triliun.

Secara sektoral, enam dari 10 indeks sektoral menghijau. Sektor aneka industri naik 1,76%, agrikultur naik 0,87%, dan perdagangan naik 0,76%. 


Sedangkan empat indeks sektoral yang memerah yaitu keuangan turun 1,69%, barang konsumsi turun 0,71%, pertambangan turun 0,60%, dan infrastruktur turun 0,33%.

Ternyata, pelemahan IHSG terseret aksi jual investor asing. Di pasar reguler tercatat net sell asing mencapai Rp 752,267 miliar. Atau secara keseluruhan net asing mencapai Rp 807,663 miliar.

Ada pun, saham-saham yang masuk top losers LQ45 antara lain: PT Global Mediacom Tbk (BMTR) turun 4,92% ke Rp 870, PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun 4,15% ke Rp 3.115, dan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) turun 4,03% ke Rp 1.190. 

Sedangkan, saham-saham yang masuk top gainers LQ45 antara lain: PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 4,89% ke Rp 5.900, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) naik 4,84% ke Rp 2.925, dan PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) naik 3,73% ke Rp 2.500.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto