KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gejolak di pasar finansial yang disebabkan oleh faktor eksternal, yakni shock yang besar di Amerika Serikat (AS) diperkirakan masih akan berlanjut. Pekan lalu indeks bursa saham di AS jatuh salah satunya karena data inflasi yang di atas ekspektasi pasar membuat pelaku pasar finansial di AS berspekulasi bahwa US Fed Fund Rate akan naik lebih cepat dari perkiraan semula. Akibatnya yield dari US treasury naik, membuat adanya inflows dari luar ke AS dan menguatkan dollar AS. Selain itu, ada switching dari alokasi dana di bursa saham AS ke US treasury.
Aksi jual bursa global masih akan berlanjut, bagaimana nasib Indonesia?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gejolak di pasar finansial yang disebabkan oleh faktor eksternal, yakni shock yang besar di Amerika Serikat (AS) diperkirakan masih akan berlanjut. Pekan lalu indeks bursa saham di AS jatuh salah satunya karena data inflasi yang di atas ekspektasi pasar membuat pelaku pasar finansial di AS berspekulasi bahwa US Fed Fund Rate akan naik lebih cepat dari perkiraan semula. Akibatnya yield dari US treasury naik, membuat adanya inflows dari luar ke AS dan menguatkan dollar AS. Selain itu, ada switching dari alokasi dana di bursa saham AS ke US treasury.