KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street kembali memerah untuk empat hari berturut-turut pada perdagangan Selasa (25/2). Indeks Dow Jones dan S&P 500 jatuh 3%, terseret penyebaran virus corona di seluruh dunia. Melansir Reuters, Dow Jones Industrial Average turun 879,44 poin atau 3,15% pada 27.081,36 dan S&P 500 kehilangan 97,68 poin, atau 3,03%, menjadi berakhir pada 3.128,21. Sementara, Nasdaq Composite turun 255,67 poin atau 2,77% menjadi 8,965,61. Baca Juga: Wall Street mulai pulih dari aksi jual, investor masih waspada
Indeks Dow dan S&P 500 rata-rata mencatat penurunan persentase empat hari terbesar mereka sejak aksi jual besar-besaran pada Desember 2018, sedangkan imbal hasil Treasury 10-tahun AS mencapai rekor terendah. Indeks S&P 500 kehilangan kapitalisasi pasar US$ 2,138 triliun selama empat sesi terakhir, menurut analis S&P Dow Jones Indices Howard Silverblatt. Kekhawatiran epidemi meningkat setelah virus corona menyebar ke Spanyol dan puluhan negara, dari Korea Selatan ke Italia. Sementara, jumlah kematian virus corona di Iran naik menjadi 16, tertinggi di luar China.