KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas bisnis di dalam negeri tengah mengalami tekanan seiring dengan melemahnya daya beli masyarakat. Kondisi ini tercermin dari pertumbuhan kredit modal kerja perbankan yang terbatas pada Februari 2025. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), kredit modal kerja tumbuh sebesar 6,2% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 3.348 triliun pada Februari 2025. Pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan Januari 2025 yang tercatat sebesar 6,8% dengan nilai mencapai Rp 3.349,7 triliun. Penyaluran kredit ke sektor keuangan, real estat, dan jasa perusahaan mengalami pertumbuhan sebesar 13%. Sementara itu, kredit ke sektor pertambangan dan penggalian tumbuh sebesar 20,2%.
Aktivitas Bisnis Tertekan, Pertumbuhan Kredit Modal Kerja Melambat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas bisnis di dalam negeri tengah mengalami tekanan seiring dengan melemahnya daya beli masyarakat. Kondisi ini tercermin dari pertumbuhan kredit modal kerja perbankan yang terbatas pada Februari 2025. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), kredit modal kerja tumbuh sebesar 6,2% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 3.348 triliun pada Februari 2025. Pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan Januari 2025 yang tercatat sebesar 6,8% dengan nilai mencapai Rp 3.349,7 triliun. Penyaluran kredit ke sektor keuangan, real estat, dan jasa perusahaan mengalami pertumbuhan sebesar 13%. Sementara itu, kredit ke sektor pertambangan dan penggalian tumbuh sebesar 20,2%.